- Home »
- Tugas Tek Pend »
- Resume Teori Belajar Humanistik
Liandy "L" Tobing
On Kamis, 28 November 2013
A. Konsep Dasar Teori Humanistik
Baiklah, pada resume kali ini saya akan sedikit membahas tentang Teori Belajar Humanistik. Teori ini memandang bahwa belajar merupakan suatu proses yang dapat memanusiakan manusia, maksudnya belajar meurpakan proses yang dapat membuat suatu individu menjadi manusia yang dapat mengembangkan segala potensi yang dimilikinya agar menjadi manusia yang di cita-citakan atau ideal. Maka dampak dari hal tersebut adalah adanya keinginan dari individu tersebut untuk mengaktualisasikan diri didalam kehidupan yang sebenarnya. Dalam teori ini, peserta didik merupakan subjek. Peserta didik dianggap berhasil dalam belajar jika peserta didik tersebut memahami lingkungannya dan juga dirinya sendiri dan juga menekankan pada kognitif.
B. Karakteristik Teori Humanistik
- Memandang manusia sebagai pribadi yang artinya manusia tersebut akan di arahkan untuk menjadi pribadi yang sesuai dengan apa yang ingin dia ketahui tentang dirinya.
- Kebulatan pribadi merupakan hal yang penting, artinya individu tersebut akan mementingkan apa yang menjadi tujuan utama individu tersebut.
- Ranah kognitif dan afektif merupakan peranan yang penting, artinya individu tersebut mendahulukan pengetahuan yang dimilikinya serta mengedepankan sikapnya dalam kegiatan belajar.
- Aktualisasi diri dan self-concept diutamakan. Individu tersebut akan terus berusaha untuk menunjukkan potensi yang ada pada dirinya.
- Bentuk tingkah laku peserta didik merupakan hasil yang terbentuk dari belajar itu sendiri.
C. Prinsip-prinsip Teori Humanistik
* Manusia mempunyai kemampuan alami untuk belajar yang berarti manusia dilahirkan dan diberi anugerah sebuah kemampuan yang akan dikembangkannya.
* Belajar akan sangat berarti jika apa yang dipelajari individu tersebut ada kaitannya dengan kehidupan nyata.
* Belajar merupakan tanggung jawab individu tersebut, termasuk dengan cara belajarnya.
* Dalam kegiatan belajar suatu individu, keaaman akan sangat berpengaruh karena semakin kecil ancaman dari luar maka proses belajar pun semakin baik.
* Meaningful learning atau belajar yang bermakna akan diperoleh siswa jika individu tersebut sudah melakukan proses pembelajaran itu sendiri.
D. Implementasi Teori Humanistik
Dalam teori ini, guru dipandang bukan sebagai pemberi ilmu, melainkan sebagai fasilitator. Peran guru tersebut antara lain sebagai berikut.
- Memberi perhatian dan motivasi.
- Membantu dan memperjelas tujuan - tujuan perorangan dan perkelompok yang bersifat umum.
- Memahami karakteristik siswa.
- Menyediakan sumber belajar.
- Dapat menyesuaikan dirinya bersama siswa.
- Mendorong siswa untuk peka, berpikir kritis, dan juga memaknai proses pembelajarann secara mandiri.
E. Tokoh - Tokoh Teori Humanistik.
- Abraham Maslow
Maslow berasumsi bahwa didalam individu tersebut ada 2 hal yaitu :
- Adanya suatu usaha yang positif untuk berkembang.
- Mempunyai kekuatan yang menolak perkembangan yang tidak sesuai dengan individu itu tersebut.
- Carl Sam Rogers.
Carl mengemukakan bahwa kebutuhan individu ada 4 yaitu :
- Pemeliharaan diri.
- Peningkatan diri.
- Penghargaan positif.
- Penghargaan diri yang positif.
- Arthur Combs
Arthur berpendapat bahwa belajar terjadi bila mempunyai arti bagi individu. Guru tidak dapat memaksakan materi yang tidak disukai atau tidak ada hubungannya dengan kehidupan siswa.
A. Kelebihan
B. Kekurangan
- Bersifat pembentukan hati nurani, sikap, dan kepribadian.
- Siswa merasa senang dan berinisiatif dalam belajar.
- Guru menerima siswa apa adanya.
- Siswa mempunyai banyak pengalaman yang berarti.
- Terjadinya perubahan pola pikir.
- Siswa dituntut untuk berusaha agar lambat laun mampu mencapai aktualisasi diri dengan sebaik-baiknya.
- Bersifat individual
- Proses belajar tidak akan berhasil jika tidak ada motivasi dari dirinya sendiri.
- Tidak bisa didapatkan hasil yang puas jika diterapkan dalam jangka waktu yang cepat.
- Siswa yang tidak aktif dan malas akan sangat tertinggal dalam proses pembelajaran.
- Peran guru dalam kegiatan belajar mengajar sangat kurang sekali.
- Keberhasilan proses belajar akan banyak ditentukan oleh siswa itu sendiri.